![]() |
Presiden Jokowi |
NAFAZNEWS.COM -Pakar hukum tata negara, Refly Harun menyampaikan permohonan maaf kepada Presiden Jokowi dan jajarannya karena selama ini telah sering memberi kritikan.
”Dalam kesempatan ini saya harus minta maaf yang sebesar-besarnya kepada pemerintahan Presiden Jokowi karena sering memberikan ilham untuk mengkritik,” kata Refly.
Pernyataannya itu dapat dilihat dalam video berjudul 'Jemaah Youtubiyah: Lebaran dengan Neno Warisman, Miing Bagito, Hersubeno Arief, Dan Rahma Sarita yang tayang kanal YouTube Refly Harun pada Kamis, 13 Mei 2021.
Refli menegaskan bahwa kritikannya yang ia sampaikan selama ini sama sekali tidak bersifat pribadi.
Ia mengaku hanya menjalankan perannya sebagai warga negara yang ingin menjaga agar pemerintah tetap menjalankan tanggung jawab yang telah dipercayakan kepada mereka.
Refly pun berharap agar pihak istana memahami hal tersebut.
”Sebagai sesama manusia, kita tetap harus minta maaf. Konten kita banyak kritik pemerintah," Refly.
"Tapi yakinlah itu nothing personal, hanya menjalankan peran kewarganegaraan untuk menjaga pemerintahan, penguasa, agar tetap amanah. Itu konsepnya, lingkungan istana harus paham juga,” lanjutnya.
Refly pun menegaskan bahwa permintaan maaf yang ia sampaikan bukan berarti bahwa ia bersalah telah menyampaikan kritik.
Baginya, persoalan maaf adalah dimensi kemanusiaan. Maka, ia meminta maaf sekiranya ada kata-kata yang ia lontarkan yang menimbulkan sakit hati.
”Permohonan maaf itu bukan karena kita merasa bersalah sebagai warga negara," ujar Refly.
"Minta maaf itu karena ada dimensi kemanusiaan. Siapa tahu kata-kata yang terlontar memunculkan sakit hati,” sambungya.
sumber terkini.id
Posting Komentar untuk "Minta Maaf Sering Kritik Jokowi, Refly Harun: Bukan karena Merasa Bersalah"
Berkomentarlah yang bijak dan bagikan jika bermanfaat