Menurutnya sikap Prabowo itu menunjukan adanya sebuah seni dalam politik.
"Ada dua yang saya tangkap. Nomor satu bisa dianggap ini the art of war atau the art of survival," ujar Ahmad Dhani.
Terkait dua kemungkinan itu, Ahmad Dhani mengatakan nanti waktu yang akan menentukan.
"Nanti waktu yang akan menentukan apakah ini the art of war ataukah ini the art of survival. Waktu nanti yang akan menentukan," ujarnya.
Ahmad Dhani mengatakan hingga saat ini masih banyak yang tidak menerima bergabungnya.
"Karena banyak yang tidak bisa menerima bergabungnya Pak Prabwo dengan rezim yang sekarang," ujarnya.
Ahmad Dhani menilai dengan masuknya Prabowo ke Jokowi ada simbiosis mutualisme.
"Tapi menurut saya, ada simbiosis mutualisme di antara keduanya, karena rezim ini butuh Prabowo dan Gerindra untuk masuk jajaran pemerintahan yang sekarang," ujarnya.
Ahmad Dhnai mengatakn jika Gerindra tidak masuk ke pemerintahan Jokowi maka akan terjadi gesekan yang lebih keras di masyarakat.
"Karena kalau Prabowo nggak masuk ke dalam rezim ini, gesekannya akan lebih keras antara rezim dan oposisi," tuturnya.
Ahmad Dhani menambahkan dengan masuknya Prabowo ke Jokowi akan menghilangkan asumsi dugaan pilpres 2019 kemarin curang.
"Karena dengan masuknya Prabowo dan Gerindra ke dalam pemerintahan ini tentunya di mata masyarakat akan hilang sebuah prasangka bahwa Pilpres kemarin yang diduga curang dengan sendirinya akan sirna prasangka itu.
Ahmad Dhani mengatakan asumsi masyarakat tentang pilpres 2019 yang curang hilang dengan bergabungnya Prabowo ke Jokowi.
Sehingga menurutnya, masuknya Prabowo menjadi Menteri pertahanan sangat menguntungkan pemerintahan Jokpowi.
dengan Prabowo dan Gerindra masuk ke dalam pemerintahan berarti Prabowo dan Gerindra mengakui bahwa Pilpres kemarin itu tidak curang. Itu yang menjadi keuntungan bagi rezim dengan masuknya Prabowo dan Gerindra," pungkasnya.
Diketahui, Ahmad Dhani bebas dari Penjara LP Cipinang, Jakarta Timur, pada Senin (30/12/2019).
Ahmad Dhani mengucapkan terima kasih kepada pelapor yang telah membuatnya dipenjara.
Suami Mulan Jameela tersebut bebas setelah menjalani hukuman penjara sejak 28 Januari 2019 karena kasus ujaran kebencian.
Setelah bebas, di kediamannya di Kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Ahmad Dhani memberikan pernyataannya.
Ada dua pernyataan yang disampaikan Ahmad Dhani dalam kesempatan tersebut.
Pertama, Ahmad Dhani menganggap bahwa penjara adalah anugerah yang diberikan Allah SWT kepada dirinya.
"Bahwa selain keluarga saya, penjara itu adalah anugerah dari Allah SWT," ujar Ahmad Dhani dalam tayangan yang diunggah di kanal YouTube beepdo.com, Senin (30/12/2019).
Tak hanya itu, Ahmad Dhani juga mengucapkan terima kasih pada pelapor yang telah membuatnya terpenjara selama 11 bulan.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada pelapor, mengucapkan terima kasih kepada Bapak Polisi, Jaksa, dan Hakim yang sudah membuat saya terpenjara," tutur Ahmad Dhani.
Sebab, menurutnya, selama 11 bulan berada dibalik jeruji besi, Ahmad Dhani mengaku banyak mendapatkan hal positif.
"Karena menurut saya, selama 11 bulan ini adalah sebuah anugerah yang luar biasa," terang Ahmad Dhani.
"Jadi tolong sampaikan kepada pelapor, saya Ahmad Dhani berterima kasih sekali kepada mereka-mereka semua karena sudah membuat saya dipenjara," tegasnya.
Selain itu, suami dari Mulan Jameela tersebut juga menyatakan sikap politiknya.
Yakni tetap mendukung Prabowo Subianto untuk menjadi presiden di masa depan.
"Yang kedua langkah ke depan saya adalah tetap dalam dunia politik, mendukung Bapak Parbowo menjadi presiden di masa depan," ungkapnya.
Sumber: tribunnews.com
Posting Komentar untuk "Prabowo Masuk Kabinet Jokowi, Ahmad Dhani: Pilpres 2019 Kemarin Tidak Curang"
Berkomentarlah yang bijak dan bagikan jika bermanfaat