zmedia

Tabrak Truk Carrier, Penjual Burung dan Ikan Hias Asal Martapura Terkapar. Dagangan Berserakan

NAFAZNEWS.COM - Malang nasib penjual ikan hias asal Jalan P Hidayatullah Keraton, Martapura Kabupaten Banjar, Atmawi.

Niatnya ingin menyalip mobil yang diderek, namun karena salah perhitungan bukannya tersalip, Atmawi justru terkapar di aspal di Jalan A Yani Desa Pandan Sari Kecamatan Kintap Kabupaten Tanahlaut Provinsi Kalimantan Selatan Jumat (31/1/2020) sekitar pukul 11.45.

Rombong berisikan ikan hias, sayur dan burung dagangannya habis terhambur ke aspal.

Beruntung burung yang dibawa Atmawi masih utuh di dalam sangkar.

Hanya sayur yang terhambur ke aspal.

Kecelakaan bermula dari sepeda motor Honda Supra warna hitam dengan rombong kiri kanan yang dikemudikan Atmawi melaju dari arah asam-asam menuju Kintap.

Sesampainya di TKP ia berusaha mendahului mobil Toyota Avanza warna putih yang tengah diderek mobil Toyota hilux warna hitam.

Namun karena mendahului terlalu mepet terjadilah benturan.

Selanjutnya sepeda motor Atmawi oleng ke kanan jalan.

Pada saat bersamaan datang dari arah berlawanan yakni dari Sungai Danau menuju Kintap, mobil hino car carrier warna hijau.

Melihat ada benturan antara sepeda motor Atmawi dengan mobil Avanza, sopir Hino carrier berusaha menghindar dengan membanting setir ke kanan jalan.

Namun karena jarak dekat sepeda motor Atmawi justru menabrak bagian depan sebelah kanan Hino.

Akibatnya Atmawi mengalami luka robek di dagu dan patah tulang paha sebelah kanan.

Kapolsek Kintap AKP Teguh Siswoyo saat dikonfirmasi Banjarmasinpost.co.id membenarkan kejadian tersebut.

Namun ia membantah bahwa kejadian tersebut adalah tabrak lari.

Ia langsung dilarikan ke Puskesmas Kintap untuk mendapatkan perawatan pertama.

Beruntung saat kejadian Atmawi tetap dalam keadaan sadar.

Kerugian dari laka yang melibatkan empat buah kendaraan ini mencapai Rp 3 juta.



Sumber: banjarmasinpost.co.id

Posting Komentar untuk "Tabrak Truk Carrier, Penjual Burung dan Ikan Hias Asal Martapura Terkapar. Dagangan Berserakan"