![]() |
Meski larut malam, suasana masjid Ponpes Tebuireng di Jalan Irian Jaya nomor 10, Desa Cukir, Kecamatan Diwek, Jombang masih ramai. Ratusan santri masih nampak beraktivitas di bagian dalam hingga teras masjid.
Setiap santri yang semuanya laki-laki nampak memegang Al-Qur'an. Mereka khusyuk membaca kitab suci umat Islam tersebut. Ada juga santri yang melantunkan ayat-ayat Al-Qur'an menggunakan pengeras suara masjid.
"Kami disuruh pengurus pondok ngaji bersama untuk mendoakan almarhum Gus Sholah," kata salah seorang santri Ponpes Tebuireng Putra Gangsar (14) kepada wartawan di lokasi, Minggu (2/2/2020).
Bersama teman-temannya, santri asal Surabaya yang juga sekolah di MTs Negeri Tebuireng ini membaca Al-Qur'an sejak sekitar pukul 22.00 WIB. Dia berduka atas kepergian Gus Sholah.
Hal yang sama dirasakan Ulum (15), santri Ponpes Tebuireng asal Surabaya. Remaja yang sudah tiga tahun mondok di Tebuireng ini merasa sangat kehilangan atas wafatnya Gus Solah.
"Kami semua merasakan kehilangan. Kami semua mengaji untuk almarhum Gus Sholah," terangnya.
Gus Sholah Wafat di Rumah Sakit Jantung Harapan Kita, Jakarta pada Minggu (2/2/2020) sekitar pukul 20.55 WIB. Mantan Wakil Ketua Komnas HAM itu sempat kritis setelah menjalani operasi jantung, Jumat (31/1).
Adik kandung Gus Dur ini merupakan pengasuh Ponpes Tebuireng Jombang. Jenazahnya akan dimakamkan di pemakaman keluarga yang ada di dalam pesantren tersebut pada Senin (3/2) pukul 16.00 WIB.
Sumber: detik.com
Posting Komentar untuk "Gus Sholah Wafat, Santri Tebuireng Baca Al-Qur'an Berjemaah"
Berkomentarlah yang bijak dan bagikan jika bermanfaat