NAFAZNEWS.COM - SH (22), warga Desa Rupe, Kecamatan Langgudu, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barattega membunuh istrinya yang sedang hamil tujuh bulan.
Tindakan tersebut dipicu masalah sepele, yakni istri SH menolak diajak sarapan oleh suaminya.
Dilaporkan, keduanya sempat terlibat cekcok sebelum akhirnya pelaku kalap, menganiaya dan membunuh istrinya, Jumat (31/1/2020).
"Mereka bertengkar soal sarapan. SH meminta istrinya bangun untuk menyuruh sarapan pagi, tapi korban tidak mau dan pelaku marah. Pelaku lalu menganiaya korban," kata Kasubag Humas Polres Bima Kota AKP Hasnun kepada Makassar.terkini.id--jaringan Suara.com.
Kepada pihak kepolisian, SH mengaku tak bisa memendam emosi lantaran istrinya susah diajak makan selama hamil. Ia khawatir melihat tubuh istrinya yang semakin kurus.
Bahkan, di hari sebelum insiden penganiayaan, mereka juga terlibat cekcok.
"Pelaku menyuruh istrinya sarapan, namun mendapat penolakan. Selama hamil pelaku mengaku istrinya jarang mau makan sehingga badannya makin kurus," lanjut Hasnun
Hasnun mengatakan, korban yang dianiaya oleh suaminya sempat tak sadarkan diri dan dilarikan ke puskesmas terdekat. Setelah itu, dirujuk ke RSUD Kota Bima.
Namun nahas korban menghembuskan napas terakhir ketika dalam perjalanan menuju ke rumah sakit.
Lebih lanjut, Hasnun menambahkan, kekinian SH yang tega membunuh istrinya diamankan di Polres Bima Kota untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
"Pelaku akan dimintai keterangan atas perbuatannya," kata Hasnun, memungkasi.
Sumber: suara.com
Tindakan tersebut dipicu masalah sepele, yakni istri SH menolak diajak sarapan oleh suaminya.
Dilaporkan, keduanya sempat terlibat cekcok sebelum akhirnya pelaku kalap, menganiaya dan membunuh istrinya, Jumat (31/1/2020).
"Mereka bertengkar soal sarapan. SH meminta istrinya bangun untuk menyuruh sarapan pagi, tapi korban tidak mau dan pelaku marah. Pelaku lalu menganiaya korban," kata Kasubag Humas Polres Bima Kota AKP Hasnun kepada Makassar.terkini.id--jaringan Suara.com.
Kepada pihak kepolisian, SH mengaku tak bisa memendam emosi lantaran istrinya susah diajak makan selama hamil. Ia khawatir melihat tubuh istrinya yang semakin kurus.
Bahkan, di hari sebelum insiden penganiayaan, mereka juga terlibat cekcok.
"Pelaku menyuruh istrinya sarapan, namun mendapat penolakan. Selama hamil pelaku mengaku istrinya jarang mau makan sehingga badannya makin kurus," lanjut Hasnun
Hasnun mengatakan, korban yang dianiaya oleh suaminya sempat tak sadarkan diri dan dilarikan ke puskesmas terdekat. Setelah itu, dirujuk ke RSUD Kota Bima.
Namun nahas korban menghembuskan napas terakhir ketika dalam perjalanan menuju ke rumah sakit.
Lebih lanjut, Hasnun menambahkan, kekinian SH yang tega membunuh istrinya diamankan di Polres Bima Kota untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
"Pelaku akan dimintai keterangan atas perbuatannya," kata Hasnun, memungkasi.
Sumber: suara.com
إرسال تعليق for "Karena Persoalan Sepele, Pria Bunuh Istri yang Sedang Hamil 7 Bulan"
Berkomentarlah yang bijak dan bagikan jika bermanfaat