![]() |
| Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono. (Foto: Humas PUPR) |
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono menyampaikan, pemerintah tetap mendorong pembangunan infrastruktur di tengah pandemi virus corona (Covid-19) dengan harapan setelah pandemi proyek-proyek ini segera dieksekusi.
Adapun keenam proyek tersebut yaitu Jalan Tol Semanan-Balaraja (Rp15,5 triliun), Jalan Tol Layang Cikunir-Ulujami (Rp21,5 triliun), Jalan Tol Sentul Selatan-Karawang Barat (Rp15,3 triliun), Jalan Tol Akses Patimban (Rp7,5 triliun), Jalan Tol Semarang Harbour (Rp11,7 triliun) dan Jembatan Batam-Bintan (Rp8,7 triliun).
"Apa yang kita kerjakan sekarang ini adalah bagian dari kita menyiapkan untuk take off kita setelah pandemi nanti, kita tidak menunggu setelah pandemi selesai baru mulai tapi sekarang kita mulai persiapannya setelah pandemi mudah-mudahan kita bisa langsung bekerja," ujar Basuki dalam video conference, Kamis (30/4/2020).
Basuki memberi catatan di beberapa proyek seperti jalan tol akses Patimban yang sangat ekonomis dan menguntungkan karena Pelabuhan Patimban akan menjadi pelabuhan kargo. terutama untuk mengekspor mobil. Proyek ini nantinya akan menghubungkan tol Cipali dengan jalan akses ke Patimban.
Nantinya, akses jalan nasional ke pelabuhan patimban itu juga akan ada jalan nasional dibuat seperti jalan tol (non tol). Nantinya, di sepanjang akses ke Pelabuhan Patimban juga akan muncul kawasan-kawasan industri baru.
"Ini akan sangat-sangat menguntungkan investasi jalan tol akses Patimban," kata dia.
Basuki menuturkan, selain jalan akses ke Patimban, jalan tol Semarang Harbour juga akan menghubungkan antara kawasan industri Kendal dengan pelabuhan Tanjung Emas di Semarang.
"Ini nanti akan berhubungan langsung dengan tol Semarang-Demak," ucapnya.
sumber: INews.id

Posting Komentar untuk "Kementerian PUPR Tawarkan Enam Proyek Jalan Tol kepada Swasta, Ini Daftarnya"
Berkomentarlah yang bijak dan bagikan jika bermanfaat