NAFAZNEWS.COM - Aksi dari tiga orang bocah saat menggagalkan seorang penjambret pada Selasa (13/10/2020) di Jalan Assofa terbilang heroik.
Mereka bertiga mengejar penjambret dan menabrakkan sepeda motornya hingga terjatuh, begitu juga dengan pelaku itu. Peristiwa itu mendapat perhatian dari warga sekitar dan membantu menangkap pelaku.
Berhasil diamankan warga, sepeda motor milik pelaku lalu dibakar hingga tinggal bangkai saja. Pelaku pun diamankan sekuriti dari amukan warga.
Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya melalui Kapolsek Tampan Kompol Hotmartua Ambarita mengatakan bahwa pelaku inisial ZU alias Feri (47) sudah diamankan dan dimintai keterangan atas peristiwa itu.
Aksi heroik dari tiga bocah tersebut berawal ketika mereka berkendara bonceng tiga di Jalan Srikandi Simpang Jalan Sekuntum Kelurahan Delima Kecamatan Tampan, disana mereka diberhentikan oleh seorang pria yang tak dikenali yang merupakan pelaku.
"Mereka itu diberhentikan oleh pelaku, saat itu mereka berbonceng tiga, pelaku ini mengaku dari anggota polisi dan menanyakan surat kenderaan korban itu," kata Ambarita, Rabu (14/10/2020).
Lantaran ketiga bocah itu tak bisa menunjukkan kelengkapan surat kendaraannya, kemudian pelaku mengambil Handphone milik salah satu bocah dari saku celana.
Usai menyita Handphone, pelaku langsung pergi dan sambil berpesan kepada ketiga bocah itu untuk memanggil orang tua. Mendengar ucapan itu, korban pun pergi sesuai perintah dari pelaku.
Namun, disaat hendak pergi meninggalkan pelaku, satu dari bocah itu mengatakan kepada abangnya yang mengendarai bahwa HP diambil oleh pelaku.
"Mendengar itu, mereka langsung mengejar pelaku sampai ke Jalan Assofa, pelaku ditemui mereka dan meminta untuk mengembalikan HP itu. Saat aksi kejar-kejaran itu, pelaku dan ketiga bocah akhirnya terjatuh. Ketiga bocah itu mengalami luka-luka dibagian wajah dan tangannya," ulas Ambarita lagi.
Warga pun sempat menangkap pelaku yang juga ikut terjatuh, tapi pelaku mengeluarkan sebilah senjata tajam dan menodongkan kepada warga. "Tapi begitu pelaku lengah, warga berhasil mengamankan pisau yang ditodong tadi tu," tukas Ambarita dikutip dari laman riauaktual.com.
Dalam kejadian itu, polisi mengamankan barang bukti berupa satu unit HP merek Samsung A11 warna putih, satu buah pisau sangkur komando, satu unit sepeda motor pelaku dalam kondisi sudah dibakar warga.
Mereka bertiga mengejar penjambret dan menabrakkan sepeda motornya hingga terjatuh, begitu juga dengan pelaku itu. Peristiwa itu mendapat perhatian dari warga sekitar dan membantu menangkap pelaku.
Berhasil diamankan warga, sepeda motor milik pelaku lalu dibakar hingga tinggal bangkai saja. Pelaku pun diamankan sekuriti dari amukan warga.
Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya melalui Kapolsek Tampan Kompol Hotmartua Ambarita mengatakan bahwa pelaku inisial ZU alias Feri (47) sudah diamankan dan dimintai keterangan atas peristiwa itu.
Aksi heroik dari tiga bocah tersebut berawal ketika mereka berkendara bonceng tiga di Jalan Srikandi Simpang Jalan Sekuntum Kelurahan Delima Kecamatan Tampan, disana mereka diberhentikan oleh seorang pria yang tak dikenali yang merupakan pelaku.
"Mereka itu diberhentikan oleh pelaku, saat itu mereka berbonceng tiga, pelaku ini mengaku dari anggota polisi dan menanyakan surat kenderaan korban itu," kata Ambarita, Rabu (14/10/2020).
Lantaran ketiga bocah itu tak bisa menunjukkan kelengkapan surat kendaraannya, kemudian pelaku mengambil Handphone milik salah satu bocah dari saku celana.
Usai menyita Handphone, pelaku langsung pergi dan sambil berpesan kepada ketiga bocah itu untuk memanggil orang tua. Mendengar ucapan itu, korban pun pergi sesuai perintah dari pelaku.
Namun, disaat hendak pergi meninggalkan pelaku, satu dari bocah itu mengatakan kepada abangnya yang mengendarai bahwa HP diambil oleh pelaku.
"Mendengar itu, mereka langsung mengejar pelaku sampai ke Jalan Assofa, pelaku ditemui mereka dan meminta untuk mengembalikan HP itu. Saat aksi kejar-kejaran itu, pelaku dan ketiga bocah akhirnya terjatuh. Ketiga bocah itu mengalami luka-luka dibagian wajah dan tangannya," ulas Ambarita lagi.
Warga pun sempat menangkap pelaku yang juga ikut terjatuh, tapi pelaku mengeluarkan sebilah senjata tajam dan menodongkan kepada warga. "Tapi begitu pelaku lengah, warga berhasil mengamankan pisau yang ditodong tadi tu," tukas Ambarita dikutip dari laman riauaktual.com.
Dalam kejadian itu, polisi mengamankan barang bukti berupa satu unit HP merek Samsung A11 warna putih, satu buah pisau sangkur komando, satu unit sepeda motor pelaku dalam kondisi sudah dibakar warga.
Posting Komentar untuk "Aksi Heroik Tiga Bocah Kejar Jambret, Pelaku Mengaku Polisi Lalu Sita HP"
Berkomentarlah yang bijak dan bagikan jika bermanfaat