NAFAZNEWS.COM - Asrullah Daeng Gassing (18) warga Balandangan Kelurahan Tonrokassi Kecamatan Tamalatea Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, terbaring di atas rumah yang tak layak huni lantaran menderita penyakit yang membuat kondisi kesehatannya sangat menurun.
Tubuh Asrullah pun semakin hari semakin kurus, kondisi tubuhnya hanya terlihat tulang yang dibungkus dengan kulit. Kondisi Asrullah semakin memprihatinkan lantaran tak pernah ke puskesmas ataupun rumah sakit untuk memeriksa kesehatannya.
Asrullah tak ke Puskesmas atau RS lantaran faktor ekonomi orang tuanya yang tidak berkecukupan, sehingga Gassing hanya pasrah mengharap ridho Allah SWT.
Terkait dengan kondisi warga Malino kabupaten Gowa itu, Bupati Jeneponto Iksan Iskandar langsung bertindak dengan memerintahkan Dinas Kesehatan untuk melakukan penanganan khusus terhadap Gassing.
Atas perintah Bupati Jeneponto dua periode itu, Dinas Kesehatan melalui Puskesmas Tamalatea langsung mendatangi Gassing di rumah yang dia tinggali di Balandangan, Kelurahan Tonro Kassi dengan didampingi oleh Pemerintah setempat.
Kepala Dinas Kesehatan, Syusanty A Mansyur mengatakan tim tenaga kesehatan (Nakes) sudah melakukan intervensi awal terhadap Asrullah.
"Kita akan rujuk ke rumah sakit, namun saat ini masih menunggu persetujuan pihak orangtua karena orangtua Asrullah Daeng Gassing saat ini masih di Sidrap," kata Syusanti.
Syusanty Mansyur mengatakan persoalan gizi buruk merupakan intervensi dan penanganan terpadu, ada Dinas Sosial dan Dinas Kesehatan, namun demikian peran serta keluarga dan masyarakat juga dibutuhkan.
"Insyallah dalam waktu tidak lama kita akan mengambil langkah cepat sesuai petunjuk dan arahan pimpinan, kita akan pelayanan khusus terhadap Gassing," jelas Syusanty Mansyur.
Di tempat terpisah Kepala Bagian Protpim, Mustaufiq menyampaikan, Bupati Jeneponto memerintahkan agar Dinas Kesehatan kedepankan penanganan terlebih dahulu dari pada terkait administrasi.
"Asrullah Daeng Gassing ini warga Kabupaten Jeneponto, sekarang masih proses perpindahan domisili dari kabupaten Gowa ke Jeneponto, jadi terkait administrasi nanti akan menyusul, harus bergerak cepat melakukan pelayanan kesehatan dulu," ujar Iksan Iskandar melalui Kabag Protpim Setda Jeneponto, Mustaufiq. Minggu, 18 April 2021.
Dari informasi yang dihimpun, Asrullah Daeng Gassing merupakan anak kedua dari 6 bersaudara, buah hati pasangan Samad dengan Ani.
Kondisi ekonomi orang tua Gassing mulai anjlok sejak pandemi covid-19, kondisi keuangan keluarganya pun semakin memprihatinkan, sehingga memutuskan kembali ke Jeneponto.
Gassing dan 5 orang saudaranya tinggal bersama orang tuanya di tempat yang bukan miliknya dan tempat yang digunakan hanya dipinjamkan ke orang tua Gassing.
sumber terkini.id
Posting Komentar untuk "Asrullah Terbaring Kurus, Ekonomi Anjlok di Gowa, Orang Tua Putuskan Pindah ke Jeneponto"
Berkomentarlah yang bijak dan bagikan jika bermanfaat