Seorang laki-laki di India berjalan kaki sejauh satu kilometer sambil menggendong ayahnya dampak lockdown. Sumber: TWITTER/ANI/indiatimes.com
NAFAZNEWS.COM - Komisi HAM negara bagian Kerala, India mendaftarkan sebuah kasus suo moto terkait sebuah insiden yang menyebabkan seorang laki-laki terpaksa menggendong ayahnya, 65 tahun, sambil berjalan kaki setelah polisi menghentikan becak yang mereka tumpangi. Penghentian dilakukan karena India sedang memberlakukan lockdown.
Dikutip dari ndtv.com, ayah dari laki-laki itu berasal dari desa Kulathupuzha, Kollam, yang sebelumnya dirawat di Rumah Sakit Punalur Taluk dan baru keluar dari rumah sakit pada Rabu, 15 April 2020. Dia dibawa menggunakan becak dari rumah sakit menuju rumahnya bersama putranya.
Polisi diduga menghentikan pernjalanan ayah – anak itu dengan becak, kendati laki-laki itu sudah menunjukkan surat yang menyebut ayahnya baru keluar dari rumah sakit.
Tindakan apara kepolisian itu telah membuat ayah – anak tersebut turun dari becak. Laki-laki itu lalu tak punya pilihan lain selain berjalan kaki sambil menggendong ayahnya. Laki-laki yang identitasnya tidak dipublikasi itu, berjalan kaki sambil menggendong ayahnya di kedua tangannya sampai sejauh satu kilometer ke Kota Punalur.
Di Kerala, sampai Rabu, 15 April 2020, ada 388 kasus virus COVID-19 di wilayah itu. Dari jumlah itu, 218 pasien sudah sembuh dan keluar dari rumah sakit.
Sebelumnya pada Selasa, 14 April 2020, Perdana Menteri India Narendra Modi telah memperpanjang lockdown nasional sampai 3 Mei 2020. Larangan yang berlaku selama lockdown akan dikendurkan setelah seminggu di wilayah yang kasus virus coronanya sedikit.
Sumber: tempo.co
NAFAZNEWS.COM - Komisi HAM negara bagian Kerala, India mendaftarkan sebuah kasus suo moto terkait sebuah insiden yang menyebabkan seorang laki-laki terpaksa menggendong ayahnya, 65 tahun, sambil berjalan kaki setelah polisi menghentikan becak yang mereka tumpangi. Penghentian dilakukan karena India sedang memberlakukan lockdown.
Dikutip dari ndtv.com, ayah dari laki-laki itu berasal dari desa Kulathupuzha, Kollam, yang sebelumnya dirawat di Rumah Sakit Punalur Taluk dan baru keluar dari rumah sakit pada Rabu, 15 April 2020. Dia dibawa menggunakan becak dari rumah sakit menuju rumahnya bersama putranya.
Polisi diduga menghentikan pernjalanan ayah – anak itu dengan becak, kendati laki-laki itu sudah menunjukkan surat yang menyebut ayahnya baru keluar dari rumah sakit.
Tindakan apara kepolisian itu telah membuat ayah – anak tersebut turun dari becak. Laki-laki itu lalu tak punya pilihan lain selain berjalan kaki sambil menggendong ayahnya. Laki-laki yang identitasnya tidak dipublikasi itu, berjalan kaki sambil menggendong ayahnya di kedua tangannya sampai sejauh satu kilometer ke Kota Punalur.
Di Kerala, sampai Rabu, 15 April 2020, ada 388 kasus virus COVID-19 di wilayah itu. Dari jumlah itu, 218 pasien sudah sembuh dan keluar dari rumah sakit.
Sebelumnya pada Selasa, 14 April 2020, Perdana Menteri India Narendra Modi telah memperpanjang lockdown nasional sampai 3 Mei 2020. Larangan yang berlaku selama lockdown akan dikendurkan setelah seminggu di wilayah yang kasus virus coronanya sedikit.
Sumber: tempo.co
Posting Komentar untuk "Sedih Lihatnya... Laki-laki ini Jalan Kaki Gendong Ayah Satu Km"
Berkomentarlah yang bijak dan bagikan jika bermanfaat